Hmmm, tak terasa sekarang sudah masuk hari ke-12 puasa. Jadi tak satu haripun aku berbuka dengan keluarga ku. Maklum jadi anak kos,, bebuka seadanya aja.. apa yang disediakan ibu kos itulah yang dimakan. Tapi alhamdulillah ibu kos ku lumayan baek, so untuk buka n sahur aku tidak perlu repot2 mempersiapkannya...(klu seandainya aku sendiri yang melayani diriku saat berbuka... wah sedih bgt dech...:( ). So, tq buat ma2 kos ku....
Sudah 4 tahun aku menjali puasa tanpa keluarga, karena sudah 4 tahun pula hidup sebagai anak kos2an... Pengen bgt rasanya buka sama2 dirumah sendiri dengan keluarga... i miss my family.
Lebaran ini rencana nya pengen ngambil cuti uey...(hutang cuti maksudnya,, soalnya kan belum 1 tahun jd belum dapet cuti,,,).
Setiap ditelpn atau di sms yang selalu ada pertanyaan "Enda kapan pulang?? sehat kan... Jangan ditahan2 selera ya.. beli aja apa yang mau ya nak... " begitulah seorang Ibu sama anaknya...
Nasib Jadi anak kos
Rapuh
Lirik lagu opick ini sangat Aku suka..... saking suka nya akhir2 ini yang ada di track winmp itu2 aja... syairnya bagus baget..(dalem euy) :). Yang paling Aku suka itu mulai dari " Meski Rapu..... s/d hanya diri MU yang bertahta".
--------------------------------------------------------------------------------------------
detik waktu terus berjalan
berhias gelap dan terang
suka dan duka tangis dan tawa
tergores bagai lukisan
seribu mimpi berjuta sepi
hadir bagai teman sejati
di antara lelahnya jiwa
dalam resah dan air mata
kupersembahkan kepadaMu
yang terindah dalam hidup meski ku rapuh dalam langkah
kadang tak setia kepadaMu
namun cinta dalam jiwa
hanyalah padaMu
maafkanlah bila hati
tak sempurna mencintaiMu
dalam dadaku harap hanya
diriMu yang bertahta
detik waktu terus berlalu
semua berakhir padaMu
Sepenggal Do'a
Robb,...
Aku datang pada Mu dengan penuh kepasrahan
Ketika dihadapkan kepada pilihan terberat
Robb,...
Beri ketetapan hati untukku
Hati yang terbaik yang sama-sama kita lihat
Hati yang bukan saja menyejukkan dalam pandanganku
Tapi hati yang telah kau lihat sampai menembus relung kalbunya...
Alloh yang Maha Kuasa,
Maha melihat masa depan,
Maha mengetahui yang akan terjadi
Engkau jua yang mengetahui keinginan terdalam hatiku
Ya Alloh,...
Jika mendambanya adalah kesalahan
dan merindunya adalah kekeliruan
Tolong jangan biarkan hati ini terbuai dalam keindahan fatamorgana semu...
Jika kesempurnaannya bukan untukku...
Tolong bawa jauh dari relung hati...
Hapuskan khayalan keindahan tentangnya
dan jangan biarkan aku terlena dalam keindahannya...
Gantikan aku dengan kesempurnaan yang sebenarnya untuk dia
Tapi Tuhan,...
Jika kesempurnaanku adalah bersamanya
Beri aku kekuatan menentukan pilihan
Beri aku kesabaran dalam menjalani proses menggapainya
Jika dia memang untukku...
Jangan biarkan aku menyerah & terpuruk dalam belenggu masa lalu............
Smoga kau ridhoi kami untuk bersatu
Mengarungi sisa umur...
Menapaki jalan kearah Mu...
Dan melukis keindahan untuk dunia dan akhirat kami...
Tolong beri kesabaran yang penuh...
dalam melalui detik-detik waktu yang berjalan...
Amien......